Baca Juga
Rokok pertama kali digunakan oleh orang
Amerika. Rokok pada awalnya berasal dari tembakau yang dibakar kemudian di isap
melalui sebuah pipa. Sedangkan orang Indian menggunakannya sebagai media ritual
keagamaan untuk menyembah dewa-dewa mereka.
Pada abad ke-16 saat Christoper Columbus dan para rombongannya
datang ke Amerika mereka mencoba untuk menghisap tembakau seperti yang di isap
oleh orang Amerika. Setelah mencobanya mereka mulai menyukainya dan karena
ketertarikan mereka pada tembakau ini mereka ingin membawa budaya Amerika ini
ke tempat asalnya, Eropa. Orang Eropa pun mulai menanam tembakau. Kemudian budaya
menghisap rokok ini akhirnya terkenal di Eropa karena seorang diplomat asal
Prancis yang bernama Jean Nicot dengan gigih membudidayakannya. Akhirnya
nama Jean Nicot digunakan sebagai istilah Nikotin. Pada abad ke-17 akhirnya
budaya merokok ini masuklah ke negara negara Islam di Timur Tengah.
Kapan Rokok masuk ke
Indonesia ?
Pada
tahun 1880 rokok masuk ke pulau Jawa. Masyarakat Jawa tercatat sebagai perokok
pertama yang ada di Indonesia. Saat itu rokok yang terkenal di pulau Jawa
adalah rokok kretek. Seorang bernama Haji Jamhari yang berasal dari Kudus, Jawa
Tengah mempopulerkan rokok kretek yang saat itu dinamakan dengan rokok kelobot.
Rokok kelobot merupakan racikan dari daun tembakau dengan cengkeh kemudian
dibungkus dengan daun jgung kering. Saat itu bisnis membuat rokok sangat
menjanjikan sehingga masyarakat Kudus terus mempopulerannya.
Rokok pun terkenal sampai saat ini. M.
Nitisemito dan istrinya Nasilah adalah orang pertama yang memperkenalkan rokok
keretek dalam kemasan dan mempunyai merek. Nitisemito mendirikan perusahaan NV
Bal Tiga yang mengeluarkan produk rokok kretek pertama di Indonesia.
Sejak saat itu perusahan perusahan rokok pun semakin banyak. Rokok menjadi
peluang bisnis yang sangat menguntungkan hingga saat ini. Salah satu perusahaan
rokok yang terkenal di Indonesia adalah Minak Jinggo.
Bahaya merokok bagi tubuh
Dilarang
merokok. Banyak sekali peringatan tentang dilarang merokok. Mengapa ? mungkin
anda sudah tau mengapa sampai ada peringatan “dilarang merokok”. Batang yang
tak lebih besar dari jari kelingking ini ternyata mempunyai banyak bahaya di
dalamnya. Hal ini terbukti dengan merokok tubuh kita akan rusak secara
perlahan.
Di dalam rokok terdapat 4000 lebih bahan
kimia. 70 diantaranya bersifat kanker. Bahan-bahan yang terdapat dalam rokok
antara lain :
1. Tar. Tar dikenal sebagai komponen asap
yang paling luas. Tar adalah salah satu penyebab adanya penyakit paru paru. Kandungan
tar di dalam rokok akan terisap ketika merokok dan akan menggumpal di
paru-paru.
2. Nikotin. Nikotin (C10H14N2) merupakan senyawa organic alkaloid, yang
umumnya terdiri dari Karbon,Oksigen, Hydrogen, dan Nitrogen. Merokok adalah
salah satu cara tercepat untuk nikotin terserap dalam darah, dan menuju otak. Nikotin
sangat mempengaruhi fungsi otak. Semakin seseorang sering merokok akan
mengakibatkan ketagihan nikotin bisa meningkatkan kadar gula dalam darah, saat
merokok seseorang tidak merasa lapar dan akan tahan untuk tidak makan selama
berjam-jam. biasanya lebih banyak
dijumpai perokok yang berbadan kurus daripada perokok yang kelebihan berat
badan. Nikotin dapat merusak
kanker dan struktur DNA dalam tubuh.
3. Benzene. Benzene merupakan karsinogen
dan komponen utama dalam asap rokok. Benzene ini biasanya digunakan sebagai
bahan pelarut dalam industri yang jika digunakan atau dikonsumsi manusia sudah
pasti sangat berbahya. Keberadaan banena di dalam tubuh akan menyebabkan kanker
darah.
4. Arsenik. Arsenik digunakan sebagai bahan
untuk mengawetkan kayu. Arsenik dapat dengan mudah meracuni darah dalam tubuh.
5.
Aseton. Aseton adalah cairan yang tidak
berwarna dan mudah tebakar.biasanya aseton digunakan untuk membuat plastik. Tubuh
tidak dapat memecah aseton, aseton dikeluarkan dalam urine. Aseton dapat
mengakibatkan penyakit diabetes.
6. Karbon monoksida. Gas karbon monoksida
bisa mengikat oksigen dalam tubuh, tubuh akan kekurangan oksigen sehingga bisa
menyebabkan penyakit jantung.
Selain
zat-zat berbahaya bagi tubuh diatas masih banyak zat berbahaya lain di dalam
sebatang rokok. Jika anda menyayangi tubuh anda berhentilah untuk merokok.
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :